7 Konsep Dasar Geologi Lingkungan

Latar Belakang

            Ilmu perencanaan wilayah dan kota adalah suatu ilmu yang merencanakan pembangunan suatu wilayah atau kota. Tidak hanya satu ilmu saja yang diperhatikan dalam merencanakan wilayah dan kota, tetapi juga ilmu lainnya seperti ilmu ekonomi, sosial dan budaya dasar, kependudukan, sejarah dan juga geologi lingkungan. Ilmu-ilmu tersebut berguna dalam memaksimalkan potensi yang ada pada suatu wilayah atau kota sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai oleh perencana sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat atau penduduk sebagai subjek sekaligus objek perencanaan.
            Geologi lingkungan merupakan ilmu terapan dari ilmu geologi yang ditujukan sebagai upaya memanfaatkan sumber daya alam dan energi secara efisien dan efektif untuk memenuhi kebutuhan manusia pada masa kini maupun masa mendatang dengan mengurangi dampak lingkungan yang ditimbulkannya semaksimal mungkin. Ruang lingkup ilmu geologi lingkungan mencakup proses-proses geologi dan perubahan bentang alam, sumber daya geologi (air, mineral, lahan, dan energi), bahaya gerakan geologi (gerakan tanah/longsor, gempa bumi, tsunami, gunung api) serta perencanaan tata guna lahan. Adanya ruang lingkup tersebut dapat menjadikan geologi lingkungan sebagai pedoman dalam melakukan analisis dan rekayasa teknis dalam menyelesaikan konflik, meminimalisasi dampak negatif dan meningkatkan dampak positif yang muncul dalam lingkungan suatu wilayah.
            Terdapat tujuh konsep dasar dalam mempelajari geologi lingkungan, yaitu :

  • 1.      Pada dasarnya bumi merupakan suatu sistem tertutup.
  • 2.      Bumi adalah satu-satunya tempat kehidupan manusia, namun sumber daya alamnya terbatas.
  • 3.      Proses-proses alam yang terjadi sekarang mengubah bentang alam yang telah tersusun selama periode geologi, baik secara alamiah maupun buatan.
  • 4.      Selalu ada proses alam yang membahayakan dan mengancam kehidupan manusia.
  • 5.      Perencanaan tata guna lahan dan penggunaan air harus diusahakan untuk mendapatkan keseimbangan antara pertimbangan ekonomi dengan penilaian estetika.

  • 6   Efek dari penggunaan tanah bersifat kumulatif, oleh karena itu kita mempunyai kewajiban untuk menerima dan menanggungnya.
  • 7      Komponen dasar dari setiap lingkungan manusia adalah faktor geologi, dan pemahaman terhadap lingkungannya membutuhkan wawasan dan penafsiran yang luas terhadap ilmu bumi dan ilmu lain yang berkaitan.
Nah, dari ketujuh konsep tersebut, hanya ada beberapa konsep yang sesuai dengan situasi dan kondisi wilayah Indonesia. Berikut adalah pembahasan tentang beberapa konsep yang sesuai dengan wilayah Indonesia menurut pendapat saya. Wanna know more? Just click MORE :)